Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran | Fabel 34 Provinsi #Yogyakarta

Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran | Fabel 34 Provinsi #Yogyakarta - Karena Tuhan menciptakan kita berbeda-beda, maka jangan pernah membandingkan dirimu dengan orang lain.  Tetap jadi diri sendiri dan selalu lakukan yang terbaik, begitu petuah bijak yang sering kita dengar.

Cover depan Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran | Fabel 34 Provinsi #Yogyakarta

Di negeri para Tekukur hidup, ada hari dimana mereka akan dipilih satu dan untuk dihadiahkan kepada pangeran yang sudah beranjak dewasa. Tekukur adalah jenis burung merpati yang kecil, dia memiliki paruh dan ekor yang panjang. Para Tekukur saling berbisik siapakah yang akan dipilih oleh Raja.

Agar bisa dipilih oleh Raja, Tekukur akan bernyanyi. Biasanya yang paling merdulah yang akan diambil dan memiliki penampilan yang bagus. Semuanya berlomba, untuk menarik perhatian Raja. Tetapi hanya ada satu tekukur yang tidak percaya diri, karena memiliki bulu yang hitam dan dia merasa berbeda dari yang lainnya.

"Raja tak mungkin memilihku. Buluku saja hitam kusam begini," keluh Tekukur dalam hati.

Raja menyaksikan satu persatu Tekukur bernyanyi, Tekukur hitam sudah menyerah untuk dipilih tetapi dia tetap naik ke panggung dan bernyanyi. Tidak disangka Raja langsung jatuh hati dengan suaranya. Tekukur hitam tidak menyangka jika dirinya menjadi pilihan raja.

"Kamu menang! Kamu akan kuhadiahkan pada putraku," ucap Raja dengan tegasnya.

Yang dibutuhkan dalam Persahabatan adalah Hati yang Baik

Tekukur hitam akhirnya tinggal di istana, karena menjadi pilihan Raja. Semua tekukur bersuka ria, mengucapkan selamat kepadanya.

Hidup di istana membuat Tekukur hitam menjadi istimewa. Dia tinggal di sangkar emas yang indah, besar dan luas. Makanannya pun tersaji dengan enak. Dari biji-bijian yang terbaik dari seluruh kerajaan, buah-buahan dengan berbagai rasa yang manis disajikan untuk Tekukur hitam.

Cover belakang Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran | Fabel 34 Provinsi #Yogyakarta

Tekukur hitam merasa hidupnya sempurna. Tinggal menerima tidak perlu bersusah payah, untuk mencari makan pun aman dari kejaran pemburu burung. Jadi kerjaan Tekukur hitam hanya bernyanyi, makan dan tidur, begitu seterusnya.

Tinggal di istana ternyata membuat Tekukur yang awalnya tidak percaya diri, menjadi bersifat sombong. Dia merasa hebat dibanding teman-temannya yang lainnya. Bahkan ketika beberapa temannya berkunjung, Tekukur hitam tidak mau bertemu. Dia merasa kini menjadi burung bangsawan, bukan lagi Tekukur yang biasa saja. Tekukur hitam memilih tidur, dibandingkan bertemu dengan sahabat-sahabatnya yang pernah tinggal bersama.

Ketika salah satu dari mereka mengingatkan bagaimana dahulu mereka susah dan senang bersama. Tekukur hitam tidak peduli, dia bahkan berkata jika teman-temannya hanyalah burung liar. Tekukur hitam terus menyombongkan, apa yang diperoleh sekarang. Celaan Tekukur hitam, membuat yang lain jadi merasa sedih dan mereka kembali pulang ke tempat tinggalnya.

Hidup terus berlanjut, Tekukur hitam terus menikmati kesenangannya tinggal di istana. Kerjaan yang tinggal tidur, makan dan bernyanyi membuat Tekukur hitam jadi malas. Dia menjadi gemuk dan susah untuk terbang. Namun pangeran tetap mencintai Tekukur hitam.

Sampai suatu hari Pangeran harus pergi ke pulau seberang. Raja mengutus Pangeran untuk mealkukan perjanjian dagang di negeri seberang. Setelah pamit dengan Tekukur hitam, Pangeran pergi. Berhari-hari Pangeran pergi dan belum kembali, Tekukur hitam tidak punya kegiatan dia kesepian. Ia berharap pangeran muncul dan mendengarkan nyanyiannya. Hingga sebuah kabar menyedihkan tiba. Pangeran mengalami kecelakaan dan meningal. Kapal yang ditumpangi Pangeran, dihantam gelombang yang besar.

 Fabel 34 Provinsi yang lainnya dapatkan di Gramedia

Bagaimana kah akhir kisah Tekukur hitam? Apakah dia akan tetap tinggal di istana sendirian, ataukah dia akan dilepaskan? Bagaimana Tekukur hitam akan terbang, kalau tubuhnya sudah kegemukan. Apakah teman-temannya akan menerima ia kembali? Mengingat sifatnya yang telah berubah?

Kisah  Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran, merupakan cerita yang sangat menarik. Anak-anak dapat belajar banyak hal, didampingi dengan orangtuanya. Semoga kita tidak menjadi pribadi yang seperti Tekukur hitam ya? Hehehe ... tetap membumi meski terbang tinggi.

Identitas Buku Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran #Yogyakarta

Judul                           : Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran

Penulis                        : Dian K

Ilustrasi                       : Diva Stevina

Editor                          : Dian Rakhmawati S

Desainer                      : Stella Wirawan

Penerbit                       : Bhuana Ilmu Populer

ISBN                           : 978-623-216-506-9

Harga                          : Rp34.000

Rilis                            : 9 September 2019

Jumlah Halaman         : 36 Halaman

Sinopsis Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran #Yogyakarta

Suatu hari, Raja mengumumkan bahwa dia akan memilih seekor burung tekukur sebagai hadiah untuk anaknya. Tekukur Hitam pun terpilih karena suaranya yang merdu. Namun, Tekukur Hitam menjadi sombong. Suatu hari, dia mendengar kabar sedih. Apa yang terjadi selanjutnya?

Fabel 34 Provinsi terdiri dari 34 judul dengan tokoh binatang endemik dari seluruh provinsi di Indonesia. Terdapat fakta unik di masing-masing akhir cerita.

Baca juga : 

HARIMAU PEMAKAN DURIAN | FABEL 34 PROVINSI #JAMBI