Madu Terakhir Si Beruang Madu | Fabel 34 Provinsi #Bengkulu



Madu Terakhir Si Beruang Madu | Fabel 34 Provinsi #Bengkulu - Dahulu, hutan adalah kawasan yang ditumbuhi dengan pepohonan yang lebat dan berbagai tumbuhan lain. Hutan juga tempat banyak hewan tinggal. Karena luasnya, hutan memiliki banyak pepohonan yang tinggi-tinggi, dengan masa hidup yang panjang. Bertahun-tahun lamanya.


buku anak sd buku anak balita rekomendasi buku anak download buku anak buku anak islami buku anak anak pdf buku anak-anak sd katalog buku anak
Cover depan buku Madu Terakhir Si Beruang Madu | Fabel 34 Provinsi #Bengkulu

 
Seekor beruang madu yang sedang pulas tidur siang, merasa terganggu dengan panasnya cuaca matahari. Karena hutan di era sekarang banyak, yang ditebangi. Dia menggerutu kepanasan, "Duh, panas sekali. Aku harus pindah."

Setelah menemukan tempat untuk tidur yang lumayan sejuk, beruang madu kembali tidur. Karena setiap malam, dia harus bepergian mencari makanan. Tetapi malang nasibnya sudah dua hari dia tidak bsia mendapatkan makanan.

Ngungg ... ngungg ... Ada suara berisik menganggu tidur beruang madu siang itu. Ia kemudian terbangun dan mendapati ratu lebah bersama lebah-lebah lain menghampirinya. "Beruang Madu, kami mau pindah. Hutan ini sudah tidak aman lagi untuk kami bersarang. Manusia terus-menerus datang," ucap Ratu Lebah.


Persahabatan Beruang Madu dengan Lebah



Beruang madu pun gelisah, karena dia tidak bisa mendapatkan madu-madu lagi dari lebah. Lebah meminta beruang madu untuk mengikutinya, dia mendapati madu terakhir sebagai salam perpisahan. Hati beruang sedih dan kacau. Karena dahulu, lebah bisa tinggal dimana saja. Ada banyak jenis pohon yang bisa dijadikan sarang, tetapi semakin hari semakin banyak yang ditebangi poonnya sehingga mereka harus berpindah mencari hutan lainnya.


buku anak sd buku anak balita rekomendasi buku anak download buku anak buku anak islami buku anak anak pdf buku anak-anak sd katalog buku anak
Cover belakang buku Madu Terakhir Si Beruang Madu | Fabel 34 Provinsi #Bengkulu


Beruang pun kembali tidur dengan perasaan sedih. Di siang hari dia lebih banyak tidur, di malam hari dia harus mencari makan untuk bertahan hidup. Karena beruang madu adalah mahkluk nocturnal. "Ngingg ... nging ..." Beruang madu terbangun kembali. Dia mendengar suara gergaji mesin yang asik, menebangi pohon di hutan. Beruang madu tidak tinggal diam, dia mengamuk. "Roaaaaaaar!" Para penebang hutan lari tunggang-langgang. Tetapi ada satu lagi penebang yang justru membawa obor, dan mengarahkan api kepadanya. Beruang madu mundur, tetapi dia mengingat orang yang akan membakar dirinya.

Madu yang diberikan ratu lebah, tidak dimakan beruang madu. Selama dia masih bisa mencari makanan lain, seperti buah-buahan dia akan menyimpan madu perpisahan miliknya. Namun ketika dia tidur, ada seorang anak laki-laki yang diam-diam mendekatinya. Beruang madu memerhatikan dalam tidurnya, bocah itu mengambil madu miliknya.

"Berhenti!" teriak Beruang Madu. Anak laki-laki itu gemetaran terkejut. Mereka berseteru. Tetapi anak laki-laki tersebut memohon kepada beruang, agar memberikan madunya untuk mengobati luka bakar ayahnya. Dari cerita anak laki-laki tersebut, ternyata ayahnya terkena api saat akan membakar hutan.

Beruang madu tidak tega, mereka berjalan bersama untuk bertemua ayah anak laki-laki tersebut. Beruang madu sangat terkejut, ketika tahu siapa yang terkena luka. Ternyata penebang liar yang pernah akan membakar dirinya, dengan obor.

buku anak sd buku anak balita rekomendasi buku anak download buku anak buku anak islami buku anak anak pdf buku anak-anak sd katalog buku anak
Seri lainnya | Fabel 34 Provinsi 


Bagaimana kelanjutan ceritanya? Apakah beruang madu akan memberikan, madu terakhir miliknya yang diberikan ratu lebah untuknya. Ataukah dia pergi begitu saja, karena merasa telah kecewa dengan ayah si anak laki-laki itu. Jawabannya ada di buku Madu Terakhir Si Beruang Madu | Fabel 34 Provinsi #Bengkulu. Kisah yang apik untuk dibaca, selain itu juga ada pengetahuan tentang fakta unik siapakah beruang madu sebenarnya. Mahluk seperti apakah dia. Kepengen baca juga? Yuk ah ... beli di Gramedia.com.

Identitas Buku Madu Terakhir Si Beruang Madu

Judul               : Madu Terakhir Si Beruang Madu
Penulis            : Dian K
Ilustrasi           : InnerChild
Editor              : Dinda Mustikasari
Desainer          : Bangkit C. Yoghastika
Penerbit           : Bhuana Ilmu Populer
ISBN               : 978-623-216-495-6
Harga              : Rp34.000
Rilis                : 9 September 2019

Sinopsis Madu Terakhir Si Beruang Madu

Beruang Madu sangat suka makan madu.
Namun suatu hari, para lebah madu harus pindah. Mereka memberikan madu terakhirnya kepada si Beruang Madu sebelum pergi. Tak akan ada madu lagi untuk Beruang Madu setelah ini. Apa yang akan dilakukan Beruang Madu dengan madu terakhirnya itu?

Fabel 34 Provinsi terdiri dari 34 judul dengan tokoh binatang endemik dari seluruh provinsi di Indonesia. Terdapat fakta unik di masing-masing akhir cerita.


Postingan Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat