Sayuran Penambah Darah Rendah
Sayuran Penambah Darah Rendah - Anemia sering saya rasakan beberapa bulan
belakangan ini, anemia sendiri adalah kondisi seseorang yang kekurangan jumlah
sel darah merah atau kandungan hemoglobin (hb). Yang tercetus dalam kepala
adalah membeli sayuran penambah darah alami, di pasar.
Dengan
diantar suami sekalian belanja untuk ibu mertua, berburulah kami sayuran
penambah darah cepat untuk lauk keseharian. Karena kalau minum vitamin atau
sejenisnya agak kurang sreg. Penyebab kurangnya darah merah ini juga bermacam-macam
lho, kawan. Bisa jadi karena menstruasi yang sedang kita alami, kelainan
bawaan, kurangnya asupan makanan yang membentuk sel darah merah, terkena
cacingan dan lain sebagainya. Kemungkinan karena saya terkena cacingan, hehehe
... kemarin-kemarin baru mengobati diri dengan minum combantrin. Karena
terkahir kali minum, ketika saya SD yang meninggalkan kenangan buruk. Semacam
trauma, hahaha ...
Apa sih sayuran penambah darah merah?
Setelah
tanya google, dan minta masukan di sana-sini termasuk dokter. Ketemulah
beberapa jenis sayuran yang belakangan, rajin saya konsumsi adalah :
Sayur bayam
Jadi ingat serial
kartun jaman kecil, Popeye si pelaut. Setiap kali buka kaleng, makan bayam dia
jadi super hero yang bisa ngalahin musuhnya. Benar sekali, karena bayam
ternyata mengandung banyak zat besi. Nggak cuman zat besi sih, ada vitamin
C-nya, kalsium, beta karoten dan vitamin B9. Cara pengolahannya selera sih,
baik dioseng ataupun dibuat sayuran.
Sayur brokoli dan buncis
Dahulu jaman saya
masih kecil, brokoli jarang dijumpai di pasar tempat saya tinggal. Tetapi
sekarang terdapat di mana-mana, karena banyak yang membudidayakannya. Brokoli
terkenal dengna sayur yang mengandung anti oksidan, dan mencegah gejala
penyakit kanker. Jaman kerja di luar, biasanya brokoli diolah dengan daging
sapi. Untuk mendapatkan gizi yang banyak, sebaiknya jangan diolah terlalu
matang. Biasanya saya merebusnya dahulu di air mendidih, tunggu beberapa detik
lantas disaring. Barulah diolah dengan daging sapi irisan tipis-tipis.
Sementara
untuk sayur buncis, lebih banyak dimasak dengan menumiskannya. Tetapi untuk
lebih baiknya lagi, dimakan dalam keadaan mentah kayak wortel gitu hehehe ...
tapi saya kurang doyan nih.
Meski
tidak saya tuliskan dalam postingan ini, sayuran hijau lainnya juga mengandung
zat besi. Seperti sawi hijau, selada, pakchoy, daun singkong dan sebagainya. Usahakan setiap
hari kamu mengonsumsi sayuran penambah darah dan stamina, ya kawan! Agar tubuh
tidak kekurangan darah merah.
Dan
makanan penambah darah alami yang lain bisa dari, kacang kedelai, tahu, tempe,
jamur, telur, keju, hati hewan seafood dan lain sebagainya. Pilih yang kamu
sukai, agar waktu makan juga menikmati tidak terpaksa. Karena kebutuhan kita
wajib terpenuhi, setiap harinya supaya tidak mudah merasa lelah ketika
melakukan kegiatan. Apalagi buat kamu pekerja kantoran, yang setiap hari harus
beraktivitas di luar ruangan kawan. Jaga kesehatan ya! Salam.
Kalau aku dirumah hampir tiap hari tahu tempe always ada mbak. Cuma cara pengolahan nya aja paling yang tiap hari ganti menu
BalasHapusKalau aku tuh andalannya sayur bayam mba kalu darah rendah. Jarang suka brokoli soalnya mba :)
BalasHapusbawang putih biasanya aku mbaa. langsung coapleng, tp bau nyaa nggak nahan hahahhaha
BalasHapusPenambah darah bikin semangat beraktivitas. Makanan tercukupi maka kita tidak perlu multivitamin lagi
BalasHapusAku paling suka sama sayur bayam mba!
BalasHapusCuma terlalu banyak mengandung zat besi, gak cocok sama yg punya penyakit thalassemia :(
Aku nih yg sering anemia. Andalanku sih sayur bayam, seger banget dimakan pas masih anget-anget.
BalasHapusSy jg suka darah rendah nih. Suka sayur bayam jg, sering konsumsi. Tp klo brokoli disini mahal. Hihi.
BalasHapusbuncis ternyata bisa dimakan mentah-mentah kayak wortel , ya? Saya baru tau, nih. Tapi ga mau nyoba soalnya kayaknya ga enak hahaha...
BalasHapusPutih telur katanya bisa menghambat penyerapan besi pada anak-anak. Karena saya bacanya dari sumber buku-buku MPASI anak sih :D
Karena keluargaku banyak yang suka tahu, tempe, dan telur, jadi hampir setiap hari lauk tersebut dihidangkan. Ternyata bisa untuk anemia ya.
BalasHapusSetuju mbak. Jangan sampai terpaksa makan suatu makanan, yang pentingkebutuhan nutrisi tetap terpenuhi.
BalasHapusWait, Nyi appaaah? dirimu sudah menikah? Kapan? Duh aku kok ketinggalan berita. Jadi gak bisa kirim kado ke sana. Barokalloh ya Nyi, semoga rumah tangganya sakinah mawaddah warohmah.
BalasHapusWah tahu tempe bisa juga yaa. Kalo aku doyan, sayur2 hijau juga. Yang susah anak-anakku, pilih-pilih kalo makan sayur, nggak semua mau :)
BalasHapusYang paling cepet makan sate kambing, Nyi...
BalasHapusIn syaa Allah pusing-pusing karena kurang darah langsung bisa teratasi.
((kalo ini andalan aku banget! Hhaha))