Rujak Pecel Sayuran Wanarejan Pemalang Bikin Lidah Ketagihan

Rujak Pecel Sayuran Wanarejan Pemalang Bikin Lidah Ketagihan - Lidah saya ketagihan, dengan ulekan rempah bumbu pecel sayuran yang saya beli di Wanarejan, Pemalang sepulang perjalanan saya dari Pekalongan. Siang yang terik, siang yang saatnya untuk santap siang pas mantapnya dengan apa yang tersaji di depan saya.

Antara pecel sayuran dan rujak buah yang menyegarkan, saya ingin keduanya. Akhirnya saya dan pasangan hidup memutuskan membeli keduanya, dengan komitmen untuk saling incip daripada penasaran, hahaha ... Soalnya kalau beli dua-duanya untuk saya makan sendiri, itu nggak mungkin. Saya nggak sekemaruk itu. Karena ingat larangan berlebihan ketika makan dan minum, maka saya memilih secukupnya saja.

Mendowan gembus dan kerupuk menemani santap siang

Mendowan gembus dan tempe yang baru digoreng itu, baunya sangat menggiurkan lidah. Saya dan pasangan hidup mencomot satu-satu mencicipi rasanya, duh ... endez saat saya tergigit rajangan daun bawang. Menambah selera banget ini mah! Comot lagi satu dan akhirnya pesanan saya jadi, setelah ngantri 3 orang lamanya dengan pesanan yang tidak hanya cukup satu.

"Sabar disayang Allah kan?" Nggak perlu ngeluh lama, ucap dia. Aih ... di saat yang panas, laper butuh kesegaran dia selalu saja menyejukkan. Thanks Rabb, udah ngirimin dia.

Saya paling suka makan rujak atau pecel ditemani gorengan, tapi lebih suka lagi gorengan sama kerupuk. Empuk dan kriuknya berpadu, nambah irama dan gairah makan siang. Bumbu rempah yang diulek oleh si ibu, yang saya nggak nanya nama beliau ini berasa banget. Nggak pelit pula naruh kacangnya, ini yang bikin saya pengen balik lagi.

"Besok-besok kita balik ke sana lagi, Mas!" Ucap saya pada pasangan. "Enak soalnya, bumbunya itu lho ... deuh!" Lanjut saya memuji, dan dia senyum-senyum melihat saya kenyang dengan puas.

Nggak peduli restoran mewah atau kaki lima yang penting rasanya wah

Mau makan di restoran mewah, kalau rasanya nggak nyaman di lidah dan perut saya juga pasti nggak balik lagi. Tapi kalau makan di kaki lima rasanya memuaskan, saya nggak takut buat balik lagi. Tapi saya juga pasti ngelihat soal kebersihannya sih, buat jaga-jaga perut yang sensitif ini hehehe ... bukannya gimana-gimana gitu. Karena banyak orang meninggal akibat berpenyakit, yang tersebab kurang bersihnya saat memakan-makanan.

Tips jajan sehat di kaki lima

Jadi buat anda yang sering aktivitas di luar rumah, dengan makan atau jajan di emperan kaki lima. Ada sedikit tips jajan biar sehat nih, heheheh ... semoga bermanfaat!

Periksa peralatan makannya

Jadi perhatikan peralatan makan, sebelum anda menyantap. Kalau mau aman sih, bawa sendiri karena kita tahu kebersihannya. Jujur nggak sedikit warung kaki lima, yang punya lokasi dekat sama selokan.

Pilih yang masih hangat

Ini dia yang kadang bikin sebel, yang jual nggak ditutupin akhirnya ada beberapa laler yang ngerubut gitu. Pilih yang masih hangat dan baru mateng, misalnya gorengan yang baru diambil dari wajan.

Amati bumbu yang ditaruh

Pesan yang tanpa MSG, kadang pas beli pecel saya minta resep bumbu pecelnya tanpa MSG. Atau minta bakar satenya jangan gosong-gosong, untuk menghindari karsinogen

Pilih warung yang bersih

Soalnya kalau makanannya tidak ditutup dengan tirai atau penutup makanan, kemungkinan bakalan ada debu atau lalat yang masuk. Dimana nantinya isa nyebapin terkenan disentri. Warung bersih yang sehat, biasanya yang menjaga makanannya agar tetapi hangat.

Warung Rujak Pecel Sayuran

Depan Gang Sentra Sarung Gotor

Desa Wanarejan Utara. (warungnya agak kecil)