Review Buku Anak Market Day, Seri Dendang Kencana
Review Buku
Anak Market Day, Seri Dendang Kencana - Selamat pagi! Sudah membaca berapa buku di bulan
Mei, teman-teman? Semoga lebih dari satu ya! Dilansir dari kompas, Muhammad
Syarif Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) mengungkapkan hasil Kajian Indeks
Kegemaran Membaca yang dilakukan Perpusnas tahun 2020 memberikan hasil minat
baca Indoesia masuk ke poin 55.74 yang berarti sedang.
Survey Perpusnas sendiri sudah melibatkan 10.200
responden di 34 provinsi. Yang mana tujuan survey tersebut untuk mengukur
frekuensi membaca, durasi membaca, dan buku yang dibaca. Allhamdulillah ya,
progresnya menjadi cukup baik dengan nilai sedang.
Nah, hari ini saya mau mereview buku anak nih,
dengan judul Market Day seri dari Dendang Kencana. Ditulis oleh penulis anak
kece, Mbak Watiek Ideo dan Nindia Maya. Salut banget dengan mereka berdua yang
terus produktif menulis buku anak, untuk mencerdaskan bangsa. Semoga suatu saat
saya pun bisa menuai sukses seperti beliau-beliau, aamiin.
Detail Buku Anak Online Market Day, Seri Dendang Kencana
Judul : Market Day
Penulis : Watiek Ideo
dan Nindia Maya
Ilustrasi : BUMN
Pictures
Penerbit : Bhuana Ilmu
Populer
Tanggal Rilis : 19 May 2021
Media Baca : Gramedia Digital
Jumlah Halaman : 42 Halaman
Harga : Rp45.000
Sinopsis Buku Anak SD Market Day, Seri Dendang Kencana
Di sekolah Harum akan diadakan Market Day. Tapi,
Harum tidak tahu mau berjualan apa. Sementara teman-temannya sudah menyiapkan
apa yang akan mereka jual. Wah, kira-kira Harum akan menjual apa untuk Market Day, ya?
Rekomendasi Buku Anak Market Day, Seri Dendang Kencana
Cerita berawal dari setting di sekolah, Bu Guru
memberi tahu kepada anak-anak bahwa sebentar
lagi akan ada Market Day, jadi anak-anak diminta untuk berjualan.
Menjual apa saja dibolehkan, dan tentunya tujuan diadakannya market day ini,
sekolah ingin melatih anak-anak menjadi lebih mandiri, kreatif, berani, serta
jujur. Keren nih!
Di saat semua bersorak sorai, Harum bersedih hati.
Ada yang mengganjal dalam pikirannya, sesampainya di rumah pun ia tetap murung.
Padahal ibu sudah memasak makanan kesukaannya.
"Kamu kenapa? Kok, lesu begitu. Kalau ada
apa-apa, cerita sama ibu," ujar Ibu dengan lembut (halaman 9)
Harum lantas bercerita tentang perasaannya, ia
bingung mau berjualan apa di hari market day sekolah nanti. Ibu menyarankan
untuk menjualkan dagangan ibu, ialah pakaian jadi. Tetapi Harum tidak mau
karena pakaian tersebut pakaian dewasa. Tercetuslah ide, ia ingin mengunjungi
teman-temannya dahulu. Siapa tahu dengan mendatangi mereka akan ada ide
tercetus, ia harus membuat apa.
Nyatanya setelah berkeliling dari rumah ke rumah
temannya, Harum belum juga menemukan ide. Kadek temannya membuat gantungan
kunci warna-warni dari tanah liat, Upik
akan membuat kue untuk dijual, Damar membuat pembatas buku.
"Nanti kamu mau buat apa?" tanya Damar
kepada Harum. (halaman 22)
"Uhm, aku masih belum tahu, nih. Sepertinya aku
nggak bisa bikin sesuatu yang bagus seperti kamu, Upik, dan Kadek," kata
Harum dengan suara pelan. (halaman 22)
Jadi, apakah Harum akan berjualan? Atau ia memilih
keahlian lainnya? Temukan jawaban ceritanya dalam buku Seri Dendang Kencana,
berjudul Market Day.
Jujur saya selalu suka karya Mbak Watiek Ideo dan
Nindia Maya, selalu ada kesan yang mendalam buku anak-anak SD yang dibuat.
Ceritanya selalu kekinian, dan penuh pesan yang baik.
Kebetulan saya baca buku anak online ini, melalui
aplikasi Gramedia Digital. Buku anak Seri Dendang Kencana ini berjumlah 16
serian yang bisa dikoleksi. Selamat membaca!
Pelajaran yang Dapat Diambil dari Buku Anak PDF Ini
- Anak-anak bisa belajar mengenali bakatnya
- Anak-anak bisa belajar berjualan
- Anak-anak bisa belajar apa yang perlu dipersiapkan untuk membuat usaha
- Anak-anak bisa mengenali keahlian dirinya, tidak hanya membuat karya tetapi juga keahlian menjual jasa
- Dengan kata lain, buku ini memberikan pelajaran mempersiapkan generasi mandiri sejak dini
wahh buku ini ngajarin anak buat berwirausaha juga yaa baik dalam bentuk produk maupun jasa, bisa menanamkan mindset mandiri sedari dini yaa
BalasHapusBelasan seri bukunya itu bisa dibaca online juga ya? Aduh penasaran saya juga jadi ingin install aplikasinya
BalasHapusCeritanya bagus ya buat anak...
Aku dari dulu punya cita2 bisa menulis buku anak tapi sampai sekarang belum ngerasa maksimal belajarnya. Buku2 Watiek Ideo ini bikin aku jadi semangat lagi karena ceritanya bagus2 dan menginspirasi, tapi tetep sederhana dan mudah dipahami
BalasHapusBuku yang sangat menarik karena menginspirasi. Membaca buku memang tidak bisa disamakan dengan menonton video. Buku lebih detail pembahasannya dan telah melalui editorial ketat.
BalasHapusWaduh jadi mupeng nih... buku anak tak hanya menarik buat anakku tapi aku juga hahahaha. Sebab saat membaca buku anak kayak.mempelajari apa yg dipikirkan sama anak anak
BalasHapusMantab. Bagus sekali. Luar biasa. Semangatttt. Saya mendapatkan banyak inspirasi dari tulisan ini.
BalasHapusBagus dan menarik juga ya bukunya. Bisa jadi sarana belajar untuk anak-anak berkreasi dan berwirausaha saat sudah besar nanti.
BalasHapusMbak Watiek Ideo memang seniornya buku anak ya. Beberapa kali beliau mengadakan kelas menulis buku anak, tapi saya belum bisa ikut, padahal saat ini cerita anak makin banyak dibutuhkan.
BalasHapusKeren emang Watiek Ideo ini, kalo pernah kenal orangnya pastiii tambah kagum deh, orangnya pemalu banget, ga enakan gitu ... hahahhaa.. ga imbang sama namanya yang gonjreeeeng terkenal seIndonesia raya
BalasHapusUntuk orang dewasa yg masih bingung smaa keinginan dan bakatnya, bisa kali yaa kita rekomen buku ini juga buat mereka bacaš¤
BalasHapusBiar gk bingung lagii
Gimana pengalaman membaca buku digital untuk anak mba? Apakah sinar gadget ramah untuk anak?
BalasHapusSaya pengen banget baca lewat aplikasi ipusnas. Belum kesampaian. Hehe.
Salam kenal dari anggota bloggerhub ^^