Pacarmu Belum Tentu Jodohmu
Pacarmu Belum Tentu Jodohmu - Percaya nggak percaya saya sudah mengalaminya,
beberapa teman lain juga publik figur banyak yang kejadian demikian. Maka
sebaiknya bagaimana kita harus bertindak, sebagai seorang muslimah yang baik
Gengs? Ambil keputusan, agar menjauh dari cinta yang belum halal bagi kita.
Mengapa
harus menjauh dari orang yang kita cintai? Karena itu tadi, pacar kita belum
tentu akan menjadi jodoh selamanya. Belum tentu juga, pacar adalah jodoh
terbaik yang dipersiapkan Allah. Mengingat dalam agama kita, tidak ada yang
namanya istilah pacaran. Benar?
Bagaimana solusinya jika kita mencintai seseorang dengan
sebegitu hebatnya?
Jadi
kayak ustazah aja nih Gengs, hehehe ... Cara yang paling mudah adalah dengan
mendoakannya. Bangun pada tengah malam, dimana kebanyakan orang malah terlelap
dengan mimpinya. Kamu harus bangun untuk melaksanakan dua rakaat Tahajud dan
Istikharah. Agar kamu semakin didekatkan, dan agar juga semakin dijauhkan jika
dia bukan yang terbaik dalam kehidupan kita nantinya.
"Ya Allah, jika dia yang engkau kirimkan
terbaik untukku. Untuk agamaku, untuk dunia dan akhiratku segerakan dia datang
untuk melamarku ya Allah. Segerakan dia untuk meminangku dan menjadikan halal
bagiku," ucapkan itu dengan tulus dan doa-doa
lainnya. Semakin sering kita merutinkannya, InsyaAllah Allah akan menunjukan
jalan dipermudahkannya segalanya.
Masa
iya kita mau pacaran terus? Masa iya kita mau digantung terus? Bener enggak
muslimah? Bagaimana kalau yang dipilhkan Allah saya nggak cinta? Percaya deh,
pilihan Allah itu adalah pilihan yang pasti tepat. Nggak pernah meleset, karena
saya sudah mengalaminya.
Awal
mula taaruf ya mau aja, siapa sih yang nggak mau diajak nikah diseriusin?
Dijadikan bidadari hatinya. Kemudian mulai mikir, menjelang hari-hari
pernikahan. Apa iya sih, baru kenal sebentar bisa nikah gini? Tapi Allah sudah
berkehendak, sholat malam saya jalankan dan ikhtiar terus minta ditunjukkan.
Tapi seiring berjalannya hari setelah pernikahan, dan masa-masa terlewati saya
mulai sadar.
Benar
yang Allah pilihkan, Allah tepat sasaran. Engkau Maha Memilihkan yang pas Ya
Allah. Terimakasih telah menyisakan satu pasangan, yang begitu tulusnya mau
menerima hambamu ni yang penuh dengan kekurangan. Semakin hari menjalani,
semakin sadar dan mengerti mengapa Allah memilihkan ini. Jadi jangan pernah
meragukan yang Allah telah pilihkan ya Gengs!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat