Kirab Budaya Hari Jadi Kota Pekalongan 112
Kirab
Budaya Hari Jadi Kota Pekalongan 112 - Sarungan Batik Sedino, adalah tema yang
digagas oleh kota Pekalongan dalam memeringati hari jadinya yang ke-112 pada
kirab budaya Minggu, 1 April 2018.
Puluhan
kontingen dari organisasi perangkat daerah, komunitas kota Pekalongan turut
memeriahkan acara kirab yang dimulai dari Stadion Hoegeng dan finish di Kawasan
Budaya Jetayu. Kebetulan saya bersama komunitas Blogger Pekalongan, Genpi
Pekalongan dan anak-anak cinta Pekalongan bergabung menjadi satu arakan
mendapatkan nomer urut 34.
Pekalongan
sudah seperti rumah ketiga buat saya, kalo rumah pertama berada di Kendal,
kedua di Comal dan ketiganya adalah Pekalongan. Silaturahmi yang terjalin
bersama komunitas blogger Pekalongan, terjalin sangat rekat dan baik. Jadi
sehari sebelum kirab, kita sudah heboh mau memakai sarung batik yang kayak
gimana. Obrolan di group WhatsApp juga meriah, namanya juga kota kesayangan mau
ulang tahun ya kan? Pastilah ingin menghadirkan yang terbaik.
Kurang
lebih kami berjalan menghabiskan waktu 2,5 jam, bukan karena jauhnya tapi
karena giliran berjalan hahaha ... justru hal ini membuat kami mempersiapkan
yel-yel yang akan dibawakan nantinya di panggung. Selain ada iringan kirab,
tari-tarian, reog, barongsai pun turut memeriahkan kota Pekalongan. Kerennya
lagi peresmian sarung batik, juga dilaunching pada hari jadi kota Pekalongan
ini. Panas tentu saja, peluh menyengat kaki pegal tetapi hati senang. Hujan
juga turut mengguyur jalanan lho, tapi kami pantang berteduh. Kapan lagi
ujan-ujanan dan panas-panasan bareng kan?
Semoga Pekalongan selalu berjaya
dan berbudaya, aamiin. Justru di Kendal sendiri saya belum pernah mengikuti
pawai, eh ... malah di Pekalongan mendapatkan kesempatan ini. Semoga lain waktu
bisa mengikuti kirab budaya di kota kelahiran sendiri, Aamiin. Walaupun kami
hanya segelintir pasukan, ada 12 orang tetapi nggak kalah dong dengan anggota
yang banyak itu.
Sedikit tips dari saya sebelum
kamu mengikuti karnaval, pawai atau kirab budaya di kotamu jangan lupa untuk :
·
Isi perut atau makan dahulu sebelum berangkat,
karena nantinya bakalan lama waktu yang dihabiskan untuk berjalan-jalan.
·
Bawa bekal minuman, emang sih di jalan banyak
minuman dijajakan. Tetapi ingat akan kebersihan yang ditawarkan juga jangan
asal beli minuman.
·
Bawa properti kaca mata atau topi, supaya nggak
kepanasan. Bawa payung juga boleha tau jas hujan untuk jaga-jaga kondisi cuaca
yang mudah berubah.
·
Siapkan posel atau kamera untuk mengabadikan
moment yang datangnya, sekali satu tahun bukan?
·
Hindari membawa banyak barang atau barang berat,
karena kita akan kesusahan dalam membawanya.
Semoga tips sederhana ini bisa membantu kamu ya, kalau ada tambahan
boleh ditaruh di komentar ya teman-teman. Dan jangan lupa siapkan fisik kalian,
jangan sampai keadaan yang tidak sehat membuat kita gagal mengikuti pawai yang
sudah direncakan.
Salam
Waspada dengan aksi kejahatan di tempat ramai kayak gitu ^^
BalasHapusaih, iya Mba Nov. Jadi ingat pas penjambretan hape yang viral kemarin
Hapusseng gowo nomor urut kontingen ngganteng dewe :v hahaha
BalasHapusSemoga kota Pekalongan menjadi kota yang semakin kreatif lagi.
BalasHapusBelum pernah explore ke pekalongan, smoga suatu saat sempet kesini
BalasHapus