7 Tips Mudik Lebaran dengan Aman dan Sehat
Nyipenengah.com - Bulan
Ramadhan sebentar lagi usai, kemudian lebaran. Lebaran nggak cuman makan
lontong, ketupat dan sholat Idul Fitri dong? Indonesia punya budaya yang unik,
setiap tahunnya ialah mudik lebaran. Mudik biasanya dilakukan sebelum -H
lebaran dan biasanya sudah pada sibuk booking tiket jauh-jauh hari, karena
takut kehabisan kalau nggak cepat-cepat.
Ngomong-ngomong soal mudik, fenomena ini
sudah terlihat dalam berita TV yang semalam saya tonton. Nah gimana sih, biar
mudik kita aman dan nyaman bisa sampai kampung halaman?
Pastikan kondisi
tubuh fit
Mudik yang sudah terencana, harus
didukung dengan kondisi tubuh kita yang sehat. Maka, menjaga kesehatan adalah
hal yang paling utama. Apalagi buat yang mudik
dengan motor atau membawa kendaraan sendiri, pengendara atau driver yang
biasanya kakak, suami atau ayah kita harus benar-benar dalam keadaan kondisi
prima.
Bekal makanan
Bekal makanan sebaiknya dipersiapkan
dengan baik. Yang tahan aman dan tidak basi, kalau biasanya kami mudik ke Bali
bawa lauk ayam goreng, ikan asin dan makanan yang tahan awetnya. Karena kalau
beli di jalanan dikhawatirkan cara masaknya yang kurang bersih, atau alat-alat
yang digunakan. Biasanya kan ramai pengjunjung, banyak yang harus dilayani.
Jadi lebih terjamin jika membawa masakan sendiri dari rumah.
Bekal obat-obatan
Obat-obatan juga jangan lupa, apalagi
kalau ada keluarga yang mabuk perjalanan. Kayak saya ini hahaha waktu mudik dengan bus ... ada udara atau
asap yang datang dari dalam bus, bikin saya mual. Nggak mesti juga sih, kadang
saya mual kadang ya biasa saja. Tapi mempersiapkan obat-obatan juga menjadi
keharusan. Terlebih jika mudik membawa
anak kecil.
Daftar barang
bawaan
Apa yang harus kita bawa, ada baiknya di
list dahulu. Mudik biasanya kan membawa oleh-oleh hehehe .... itu juga jangan
lupa. List sebaiknya sambil dicocokkan dengan barang yang sudah dipersiapkan.
Bikin list daftar barang terpenting, penting dan tidak penting, untuk
meminimalisir kelupaan.
Bawa bekal air
mentah / matang
Keadaan yang nggak keduga kadang terjadi
di tengah kemacetan arus mudik. Karena saya pernah mengalami, waktu mau
menyeberang balik ke Jawa dari Bali di pelabuhan Gilimanuk kami menunggu 9 jam.
Kebelet pipis inilah yang jadi kendala, untung juga keadaan malam hari dan kami
masih berada di tengah perkebunan. Yasudahlah mau gimana lagi, jauh dari
perkampungan. Nah bekal air yang kita bawa inilah berguna banget, buat
kesulitan cari air di tengah jalan.
Cek kondisi
kendaraan
Mudik yang anda lakukan jika menggunakan
kendaraan pribadi. Harus dicek dulu kondisi kendataannya. Karena perjalanan
yang dilakukan cukup jauh. Baik menggunakan motor atau mobil. Sebaiknya ke
bengkel terlebih dahulu, untuk memastikan semuanya aman. Persiapkan juga obeng,
dongkrak, kuci pas apabila bocor di tengah jalan harus mengganti ban mobil.
Alhamdulillah juga ini
kejadian pas ban bocor, karena kakak sudah kebiasa mbengkel di benerin sediri.
Nggak ada waktu sepuluh menit kelar ganti ban belakang. Bahaya banget kan buat yang
nggak paham soal otomotif. Sebaiknya di cek keadaan kendaraan jika anda mudik dengan mobil pribadi.
Ponsel dengan
pulsanya serta charger dan powerbank
Charger ponsel anda sampai penuh, buat
jaga-jaga diperjalanan. Karena biasanya arus mudik yang ramai, ada
informasi-informasi yang akan disampaikan mengenai posko lebaran, kondisi
jalanannya, pom bensin, rest area atau bengkel terdekat jika ada kendala pada
kendaraan. Bila dijalan butuh bantuan, jangan lupa juga cata nomor penting
seperti nomor telepon polisi, info jalan tol dan lain-lain buat jaga-jaga.
Jangan sampai kita dalam keadaan darurat, ponsel baterai habis. Sediakanlah
powerbank selain charger kita.
Selamat
mudik lebaran, ingat yang paling penting dari 7 Tips Mudik Lebaran dengan Aman dan Sehat di atas adalah; doa.
Doa
keluar rumah :
"Bismillahi, tawakkaltu ’ala allah, laa haula
wa laa quwwata illaa billaah".
Yang
memiliki arti: Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah. Tiada daya dan
kekuatan kecuali dengan Allah.
Sementara
doa naik kendaraan, jika anda akan naik membacalah, "Bismillah".
Setelah berada di atas kendaraan berucap, "Alhamdulillah". Kemudian
membaca, "subhanalladzi sakh-khoro lanaa hadza wa maa kunna lahu muqriniin. Wa
inna ilaa robbina lamun-qolibuun".
Yang
memiliki arti : Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami
padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan
kembali kepada Tuhan kami.
Bismillah,
semoga selamat sampai tujuan!
Salam
Makanan atau cemilan sama minuman itu gak boleh kelupaan. Biar ga bete apalagi keroncongan pas di jalan :D
BalasHapusKondisi memang baru fit nih saat mau mudik. Semoga kita selalu diberikan kesehatan ya mba
BalasHapusBenar, harus di list dulu apa yg mau dibawa biar nggak kelupaan ya. Aku rencana mudik juga hari Senin :)
BalasHapusJadi inget masa2 mudik ketika masih di majikan. Yg mau mudik kita, yang repot setengah mati kakek sama nenek yang aku jaga. Hahaha... Takut aku gak balik lagi kerja katanya
BalasHapusMudik yeee. Pengennya naek pesawa, apalah daya waktu tempuh mudik cuma 2 jam. Dari kota ke kabupaten 😁
BalasHapusyes! gimanapun tubuh harus fit... mudik itu menyenangkan... jangan sampai kita bawa oleh2 penyakit kekampung n nebarin virus flu he2... apalagi mudik ramai dan berdesakan... jadi kesehatan harus ttp dijaga .
BalasHapusmudik kalo lagi sakit atau kurang fit malah jadi nggak bisa menikmati, pulang mudik malah kudu bedrest sakitnya makin menjadi
BalasHapuskesehatan itu penting dijaga kalau mau mudik.
BalasHapusPenting semua untuk dilakukan tuh tipsnya mbak. Terutama jika mudik bersama anak2
BalasHapusSalam kenal dari www.annisa.mom ya mbak.
BalasHapusSaya selalu kangen masa-masa mudik lebaran lewat perjanalan darat begini. Sekrang setelah tinggal di daerah kepulauan rasanya kurang seru.
Tahun ini saya gak ikutan mudik Mbak mau lebaran di Jakarta
BalasHapusTengkyu tipsnyaa
BalasHapusIbuku bgt tu kalau mudik selalu bawa makanan lebgkap, soalnya selain hemat jg kdng khaatir pas di jalan susah nemu tempat buat buka (krn mudiknya selalu pas masih puasaan) :D
bawa makanan penting banget tuh biar ga laper pas waktu buka puasa :D
BalasHapus