Twitter E-Commerce | Jualan Online di Twitter sudah menjadi Gaya Hidup

Nyipenengah.com -  Sudah bukan rahasia umum lagi lah, ya kalau twitter kini sering dijadikan ajang untuk berjualan. Twitter E-commerce sangat familiar dan sudah menjadi gaya hidup internet di tanah air Indonesia. Bukan hanya twitter saja, namun instagram juga sudah mewabah bagi pelaku usaha menjalankan aksi untuk berpromosi.

Banyak sudah pengusaha dan perusahaan mengakui jika kiprah twitter sangat mendongkrak kinerja penjualan sebuah produk. Mengapa dan kenapa  twitter apik dijadikan ajang promosi? Ada beberapa alasan yang mendasari:

Go viral

Viral menjadi kosa kata yang sering diucapkan pada media sosial akhir-akhir ini. Viral sendiri disebut sebagai tekhnik komunikasi yang memanfaatkan jejaring sosial untuk mencapai sebuah tujuan. Sepeti virus yang terus menyebar luas dengan cepat. Begitu juga informasi apa pun yang dibagi pengguna ke twitter akan menjadi virus dan menjadi berantai dari satu ke yang lainnya.

Penjualan tertarget

Komunitas pada jejaring sosial sangat banyak, mereka berkelompok sendiri sesuai dengan minatnya. Ada yang suka traveler membentuk komunitas traveler, yang ngefans dengan artis membentuk fanbase sendiri dan lain-lain. Dan ini yang menyebabkan kekuatan informasi langsung menyebar dengan cepatnya. Pengguna twitter bisa langsung tertarget.

Berkomunikasi secara langsung

Interaksi yang terjalin pada twitter lebih banyak terjadi secara langsung, jadi hubungan penjual dengan pembelinya akan semakin dekat dan emosi terjalin kemudian. Bagaimana komunikasi dua arah ini terbentuk tentu saja bisa memberikan dampak yang baik. Seperti ketika kita berjualan offline, cara ini menjadi ajang silaturahmi antara penjual dan pembeli.

Setiap saatnya

Informasi tentang sebuah produk  yang sudah launching, baru dibuat dan akan launching di twitter sangat cepat tersebar. Begitu juga dengan produk  yang sedang, sale besar, diskon karena event hari tertentu dengan cepat menyebar. Dengan begitu persaingan antar perusahaan sering terjadi, pun pemasaran via twitter tidak membtuhkan dana yang besar. Perusahaan bisa menggunakan sumber daya yang ada, seperti bekerja sama dengan buzzer, blogger dengan bayaran sesuai kesepakata. Kampanye akan sebuah produk jauh lebih efektif disebar via twitter daripada media konvesional sendiri.

Buat profile menarik

Tidak ingin kan kalau bisnismu dicap abal-abal? maka buatlah profil yang menarik, dari avatar, bio, header yang bisa mendatangkan konsumen baru. Jangan lupa sertakan kata kunci produk yang dijual. Karena followers yang tepat bisa menjadi pengaruh target akan hasil penjualan.

Menjadikan Twitter kita sebagai E-commerce juga perlu diwaspadai, promosi  dengan sifat hardselling cenderung tidak disukai. Pengguna twitter jadi tidak nyaman maka gunakan cara yang elegan. Tidak hanya promosi produk saja, tapi dengan pembekalan edukasi, informasi manfaat kenapa produk kita layak mereka beli.

Mau menambah follower dengan cara manual? Yuk, langsung aja follow twitter saya di @nyipenengah. Saya akan follow back kamu. Karena cara manual, lebih baik dari pada membeli followers dengan instan. #FollowForFollow