Judul Novel : Sweetest Thing
Penulis : Sienta
Sasika Novel
Penerbit :Media Pressindo
ISBN :0000094668
Harga Novel: Rp 32.000
Link InfoLomba :http://www.sientasasikanovel.com/2013/04/lomba-review-novel-karya-sienta-sasika.html
Bisa dibeli di : http://www.bukabuku.com/browse/bookdetail/2010000094662/sweetest-thing.html
Sinopsis Buku:
Kenapa gue harus bertemu dengan dia di sini? Apa ini takdir? Atau ini cobaan? Kenapa gue harus ketemu dia di saat kayak gini?pikir
Sienta dalam hati. Ia duduk di teras rumah Reyna, melihat matahari
terbenam. Lembayung dengan warnanya yang segar terlihat begitu indah.
Sudah empat jam Sienta duduk di teras, memainkan pasir.
Berkali-kali ia menulis nama Bintang dan Dido, lalu dihapus kembali.
Ditulis lagi, dihapus kembali. Pikirannya sedang kacau. Ia harus
memilih. Ini pilihan sulit. Memperbaiki hubungan, atau memulai lembaran
baru?
Baru beberapa bulan menikah, Sienta memergoki Bintang, suaminya,
bergandengan tangan dengan wanita lain. Sakit hati, ia memutuskan
menenangkan diri ke Bali. Rencana honeymoon-nya berantakan.
Pernikahannya terancam kandas. Di Pulau Dewata, ia justru bertemu dengan
“teman” lamanya. Seseorang yang pernah mengisi hatinya di masa lalu.
Seonggok cinta yang belum selesai, yang kini menuntut untuk dituntaskan.
Pada hati siapakah hati Sienta akhirnya berlabuh?
Myreview :
Sweetest Thing ( pada hati termanis kulabuhkan cintaku)
Bab
pertama kita disuguhi oleh email Sienta untuk sahabatnya. Di sini pikiranku
mengembara ke masa lalu saat-saat menimba ilmu, dengan 5 orang sahabat persis
dalam novel ini. Berasa reuni kembali dan kehebohan sahabat Sienta : Susi
ketika nonton bioskop saat hamil mendadak ingin melahirkan. Apakah benar akan
melahirkan di bioskop ataukah hanya gejala? Penasarankan? *kedip-kedip
Bab
selanjutnya disusul flash back ke masa lalu. Saat sahabat Sienta: Ria bisa
berkenalan dengan Rico yang ternyata adalah gebetan Susi. Mereka nekat ke
Jakarta nonton java jazz, kehebohan terulang lagi ketika mereka menunggu
jemputan Jaka&Rico malah diklakson mobil dan digoda oleh mereka, akhirnya
mereka berlima lari tunggang langgang. Siapkah mereka? Temukan jawabannya di Bab
2 :p
3
minggu kemudian diadakannya reuni di rumah Sienta. Gaje-gajean, ejek-ejekan
yang seru. Sampe anak-anak dititipin bapaknya dan mereka berlima kabur ke mall.
Saat dimobil kehebohan terjadi Fenny mau melahirkan. Sementara suaminya Welby
malah asik selingkuh dengan wanita lain. Reyna yang stay di Jerman kebetulan
kontrak kerja suaminya habis, dan mereka memutuskan ke Bali untuk membawa Ziya
anaknya yang autis diterapi. Reyna mengusulkan Sienta untuk menyusul ke Bali
sekalian honeymoon. Kerikil-kerikil mulai timbul oleh Bintang,
suami Sienta yang sering asik berchat ria di ponsel tapi tidak boleh sama
sekali Sienta menyentuh posel itu. Akhirnya ia curhat dengan Fenny yang sudah
pernah berpengalaman diselingkuhi. Oleh Fenny, Sienta tahu dan mulai meragukan
kesetiaan Bintang. Dengan dibarengi mereka bertemu Bintang di mall jalan dengan
Vivi, mantan gebetan Bintang saat SMA. Pertikaian terjadi, Sienta memilihkabur
ke Bali.
Semakin
tegang penulis menyuguhkan cerita flash back kehebohan saat Sienta
putus-nyambung dengna Bintang. Oleh ke empat sahabatnya Sienta dijodohkan oleh
kandidat-kandidat mereka. Ada yang anak sholeh tapi bergaya metal, anak mama
yang tiap 5 menit sekali ditelpon mamanya, ada lagi anak jenius dengna IPK 4
dan ketika ngobrol si Sienta berasa lagi ujian hihihi *suer di sini kocak
banget.(di bab 9)
Di Bali
ketika suami Ria yang anak band manggung, kebetulan mereka nonton. Ternyata Sienta
mengenal sang vokalis; Dido yang mana mantan Sienta. Kepingan cinta masa lalu
terkumpul kembali. Sanggupkah Sienta menjaga hati untuk Bintang? Bagaimana
Bintang mencari Sienta dan menyesali dirinya karena telah meladeni gebetan masa
lalunya juga. Aku jadi inget rumus orang berpasangan. “Kamu adalah cermin
pasanganmu. Kalau kita nggak macem-macem, maka pasangan kita pun aman. Tapi kalau
sebaliknya, you know what I mean” kira-kira begitu. Mari berkaca terhadap diri
sendiri melakukan perubahan kearah yang lebih baik *busyeeeeeeet kenapa jadi
ceramah hihihi ….
Betewe
serius, keunggulan novel ini adalah si penulis pintar sekali memainkan banyak
karakter *salut. Kita juga dibawa ke jaman reuni saat ramenya masa kuliah. Bahasanya
ngepop. Kekurangannya adalah, hmmm aku ga bisa bilang ini kekurangan tapi aku
lebih menyebutnya pada bagian aku tidak suka di ending ketika si Sienta melakukan testpack . Hihihihi aku juga gak
mau ngasih spoiler untuk ending sad or happy. Yang jelas konflik-konflik di
sini bikin kita mawas diri. Soooooo jangan tunggu lama lagi yuk … beli bukunya
di tokbuk kesayanganmu <3
Regards
|
Posting Komentar
Posting Komentar