3 Puisi Sedih
3
Puisi Sedih –
Seseorang yang patah hati biasanya mudah menuliskan isi hati, nah ini tulisan
puisi sedih yang pernah saya tulis. Pernah saya unggah juga ke platform menulisdi KBM, masih ada 50 puisi lainnya yang bisa kamu baca juga di sana lho.
Selamat membaca.
Jarak
Memberi ruang bernama rindu
Memberi ruang bernama temu
Yang pada akhirnya menyadarkan diriku
Bahwa sebaik-baik menjagamu adalah
dengan mendoakanmu
Jaga baik-baik hatimu
Demikian juga di sini, aku.
Aku Bukan Pelarian
Jangan terburu-buru, aku akan menunggu
Jangan teburu-buru, kita santai saja
Terpaksa jatuh cinta bukan solusinya
Biarkan hatimu bernapas sejenak, sayangi
ia
Semoga kamu bukan termasuk orang yang
serakah
Karena banyak yang tak bisa membedakan
Mana yang jatuh cinta
Mana yang pelarian
Aku tidak ingin kamu berpura-pura
bahagia
Seada-adanya kamu, aku bersedia menunggu
Karena sejujurnya aku tak ingin jadi
pelarianmu
Jangan Anggap Aku Sebelah Mata
Pernah kah suatu ketika kau merasa ada,
tapi dianggap tiada?
Di saat ia sedang sakit-sakitnya, engkau
mendampinginya
Di saat ia sedang merasa paling buruk,
engkau menjaganya
Kamu bersungguh-sungguh membuatnya
nyaman di dekatmu
Kamu bersungguh-sungguh merelakan
hatimu, agar ia lekas membaik
Tapi pada akhirnya ia berlari
sejauh-jauhnya
Ia terbang setinggi-tingginya dengan
sayap gagah yang tak lagi terluka
Bisa kah kau anggap ada?
Tak apa jika sejenak saja
Karena sesungguhnya aku memilih kau yang
terluka
Ketimbang melihatmu tertawa bahagia,
dengan ia yang berbeda
Semoga tiga puisi sedih di atas, dapat merangsang dirimu menulis puisi sedih juga ya. Eit ... nggak kudu patah hati kok menulis puisi, yang penting pakai hati. Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat