Review dan sinopsis Hometown Cha-Cha-Cha

 

Review dan Sinopsis Hometown Cha-Cha-Cha - Drama komedi romantis tahun ini rasa-rasanya bakalan dipegang oleh Hometown Cha-Cha-Cha, yang terus merangkak naik ratingnya. Bahkan mengalahkan Lovers of the Red Sky, yang sama-sama komedi romantis tapi dengan latar era Joseon.

Review dan sinopsis Hometown Cha-Cha-Cha

 

Sebutan couple dimple untuk Kim Seon-ho dan Shin Min-ah memang sukses mencuri perhatian, ketika ditonton. Kim Seon-ho yang jadi pengangguran banyak acara dan pedulian, sementara Shin Min-ah seorang dokter gigi yang cuek minta ampun. Dua karakter yang bertolak belakang diadu, jadilah benturan keras yang mengakibatkan penonton baper, hahaha ... gemeslah intinya.

 

 

Sinopsis Hometown Cha-Cha-Cha

 

 

Yoon Hye-jin, seorang dokter gigi yang memiliki pemikiran realistis. Hidupnya berubah seketika dan memutuskan pindah ke desa Gongjin, desa di tepi laut yang indah. Ia bertemu dengan Hong Du-sik yang menyelamatkan sepatu kesayangan yang terseret ombak.

 

Tidak hanya itu, Hye-jin bertemu Pak Hong di mana-mana. Ia pribadi yang pintar, kreatif, dan selalu sibuk. Hampir di desa Gongjin yang butuh bantuan, Hon Du-sik selalu di depan.

 

Pemeran Hometown Cha-Cha-Cha

 

 

• Shin Min-a berperan sebagai Yoo Hye-jin, dokter gigi yang pindah ke kota kecil Gongjin
• Kim Sun-ho berperan sebagai Hong Du-sik, kepala Hong yang serba bisa di desa Gongjin padahal sebenarnya dia pengangguran
• Lee Sang-yi berperan sebagai Ji Seong-hyeon. Kakak kelas kampus Hye-jin yang berprofesi suradara produksi variety show
• Gong Min-jung berperan sebagai Pyo Mi-seon, satu-satunya teman Hye-jin
• Kim Young-ok berperan sebagai Kim Gam-ri, nenek yang selalu diperhatikan oleh Hong Du-sik

 

 

Pemain Hometown Cha-Cha-Cha

Drama Korea Hometown Cha-Cha-Cha Jadwal Tayang

 

 

Judul : Hometown Cha-Cha-Cha

Judul Lain : Seaside Village Chachacha

Negara : Korea Selatan

Bahasa : Korea

Genre : Komedi, Romantis

Rilis : 28 Oktober 2021

Runtime : Saturday dan Sunday

Pukul : 21:00 WSK (waktu standart Korea)

Jumlah episode : 16 episode

Director : Yoo Je-won

Writer : Shin Ha-eun

Network : tvN, Netflix

 

Review Hometown Cha-Cha-Cha

 

Yang ngebet nonton drama Korea berjudul Hometown Cha-Cha-Cha sebenarnya mas suami, saya biasa aja. Pas nonton episode pertama dan kedua memang masih selow saya, menginjak episode berikutnya saya mulai tertarik. Kedua tokoh yang berbeda karakter saling dibenturkan inilah, yang membuat saya geram.

 

Yoon Hye-jin yang cuek, nggak peka, seenak udel, nggak pedulian sama orang disekitarnya membuat saya gemas sendiri. Namun saya merasa, di balik semua itu pastilah Hye-jin menyimpan sesuatu, sehingga membangun tembok yang tebal untuk berkomunikasi dengan orang lain.

 

Sementara Hong Du-sik kebalikannya dari Hye-jin. Dia karakter yang sangat pedulian sekali, dia cerdas, jenius dan memiliki kemampuan apa saja bisa. Namun kesempurnaan tetap milik Allah semata, hehehe ... Hong Du-sik mau bekerja asal jasanya dibayar sesuai dengan upah yang ditetapkan oleh negara Korea Selatan. Tapi kocak sih.

Drama Korea Hometown Cha-Cha-Cha

 

Nah yang baru saya tahu itu, ternyata Hometown Cha-Cha-Cha sebenarnya berdasarkan dari sebuah film Korea Selatan tahun 2004, berjudul Mr. Handy, Mr. Hong. Jadi didaur ulang atau remake istilahnya, menjadi tayangan serial drama Korea yang begitu kocak dan romantis.

 

Hometown Cha-Cha-Cha jadwal tayangnya setiap hari Sabtu dan Minggu, pukul 21:00 WSK. Sampai dengan saat ini Hometown Cha-Cha-Cha sudah tayang 8 episode, dengan total 16 episode.

 

Opening Kdrama Hometown Cha-Cha-Cha dibuka oleh penampilan Yoo Hye-jin, yang berseteru dengan atasan di klinik dokter gigi. Karena berbeda pendapat dan kesal, Yoo Hye-jin emosi dan pergi ke suatu desa di pinggir pantai yang bernama Gongjin.

 

Yoo Hye-jin yang memiliki penampilan mewah, berdiri di pinggir pantai suasana yang begitu menggoda. Kebetulan saya suka pantai, dan rindu sekali untuk main ke pantai karena pandemi nggak bisa kemana-mana. Melihat suasana pantai desa Gongjin jadi pengen main ke pantai, ternyata nggak hanya pulau Jeju saja yang indah nih di Korea Selatan.

 

Nah sepatu Hye-jin terbawa arus, ditemukan oleh Hong Du-sik satu, sisanya entah ke mana. Karena kasihan jalan dengan sepatu satu, diberikanlah sandal Hong Du-sik kepada Hye-jin. Ia memakai sandal itu ke mana-mana, yang ternyata sandal toilet sebuah restoran.

 

Masalah perseteruan dengan atasannya tidak sampai di situ saja, tetapi juga berbuntut panjang. Hye-jin diblokir dari klinik atau pun rumah sakit di Seoul karena menyebarkan rumor atasannya. Jadilah ia dengan emosi memutuskan tinggal di desa Gongjin. Masalah juga masih berturut-turut membuat hari Hye-jin berantakan, mobilnya rusak, ia tidak punya uang cash untuk membayar kopi karena ada pemadaman di desa Gongjin, sampai dituduh sebagai penipu. Belum lagi ia harus bekerja atas usulan Kepala Hong, membersihkan cumi-cumi agar bisa membayar kopi dan mobilnya yang rusak.

 

Lagi dan lagi ia harus berurusan dengan kepala Hong, alias Hong Du-sik. Ia yang tidak memiliki pekerjaan tapi sangat sibuk, berbagai lisensi kemampuan ia miliki jadilah Hye-jin tidak bisa menolak karena tidak memiliki siapa pun yang bisa diandalkan. Ia juga membayar sewa untuk membuka klinik dokter gigi di desa terpencil tersebut, ia berpamitan dengan sahabarnya Pyo Mi-seon.

Kim Sun-ho berperan sebagai Hong Du-sik

 

Namun nyatanya Mi-seon menyusul Hye-jin ke desa Gongjin karena putus dengan pacarnya. Ia akhirnya bekerja dengan Hye-jin menjadi asistennya di klinik, dengan tunjangan gaji sesuai dengan keinginannya.

 

Karena Hye-jin memiliki kepribadian yang cuek dan tidak pedulian, ia kurang disukai oleh masyarakat desa Gongjin, tapi berkah kepala Hong sifat buruknya perlahan memudar. Ia bisa membaur dengan orang-orang di sana, tetapi lagi-lagi sesekali ia berubah karena tidak menyukai sifat-sifat orang yang berada di sana. Namanya juga bermasyarakat lah ya? Gimana sih, apalagi di desa. Lebih sering ngumpulnya dan yang dibahas tetangga sendiri. Potret realitas di masyarakat ya demikian, tapi tidak melulu buruk dong ya. Silaturahmi yang dibangun antar tetangga juga patut dicontoh, saling mendukung dan membantu. Duh nggak akan cukup nih kalau menceritakan, hehehe ... seru pokoknya. Tidak hanya terhibur dengan sebuah tontonan, tapi berasa melihat sendiri rutinitas di daerah sendiri hanya saja berbeda setting.

 

Hometown Cha-Cha-Cha merupakan drama yang ringan, penuh dengan gelak tawa pun ada nuansa romantis jatuh cinta tapi malu-malu untuk mengakui.

 

 

Hikmah Nonton Drama Korea Hometown Cha-Cha-Cha

Hometown Cha-Cha-Cha

• Saya belajar mengenal lingkungan sekitar kita, beserta kebiasaan yang dilakukan. Meski beberapa suka bergosip namun rasa peduli, tenggangrasa, dan silaturahmi yang hangat selalu dirindukan
• Sesukses apa pun seseorang, jangan pernah merasa sombong dan tinggi hati.
• Setidakpeduli dengan siapa pun kamu, tapi ingatlah bahwa tetangga adalah orang yang pertama akan menolongmu saat kesusahan
• Orangtua adalah orang yang patut diperjuangkan kebahagiaanya, jangan lupa bahwa dahulu kita bukanlah apa-apa tanpa mereka
• Memiliki sahabat sejati satu saja tidak mengapa, daripada seribu teman tapi membicarakanmu di belakang
• Jangan berkecil hati dengan masa lalu yang kamu miliki, karena masa lalu, kenangan buruk adalah hal yang menuntunmu memiliki masa depan lebih cerah dari sebelumnya
• Meski orang yang kamu sayangi sudah tidak ada di dunia, bukan berarti hidupmu telah berakhir. Mereka akan selalu ada meski di tempat berbeda

 

 

            Menonton Drama Korea Hometown Cha-Cha-Cha, akan membuat seseorang selalu merindukan kampung halamannya. Meski ada cerita sedihnya, tetapi gelak tawa lebih banyak sih di sini dan manis-manis cinta. Jadi selamat menonton, kepoin juga review drama Korea yang lain di blog ini ya. Terimakasih sudah mampir membaca, salam.