Panduan
Menulis Sinopsis yang Baik – Dalam menulis sinopsis buku haruslah menarik, karena biasanya penerbit
yang menerima naskah untuk diterbitkan melihat dari sinopsisnya terlebih dahulu,
dan kebanyakan penerbit syaratkan naskah yang dikirim disertai oleh sinopsis.
Banyak penulis kadang cuek dengan penulisan sinopsis dan menulis sinopsis
seadanya. Padahal itu sangat merugikan dirinya sendiri. Nah di dalam artikel
ini kita akan membahas sebenarnya apa itu sinopsis, apa peran sinopsis, dan
bagaimana menulis sinopsis yang baik.
Panduan Menulis Sinopsis yang Baik |
Apa Itu Sinopsis
Anda tentu pernah membeli buku di toko buku kan? Nah, tahu sendiri kan bagaimana susahnya mencari buku yang diinginkan di antara tumpukan buku yang ribuan jumlahnya di toko buku. Kita tentu akan mencari buku yang sesuai dengan minat dan kebutuhan kita. Kita akan kesulitan jika harus membaca seluruh isi buku satu persatu. Itulah fungsi sinopsis yang ada di belakang cover buku. Sinopsis tersebut memberikan gambaran sekilas dan menyeluruh terhadap isi buku sehingga kemudian Anda dapat menentukan apakah Anda akan membaca lebih lanjut isi buku tersebut.
apa itu sinopsis |
Apakah Anda pernah membuat skripsi? Di awal skripsi
selalu dibuat ringkasan eksekutif (executive
summary) yang biasanya hanya berkisar 1/2-1 halaman. Seperti namanya
ringkasan ini dibuat untuk para eksekutif, misalnya dosen penguji, yang terlalu
sibuk atau tidak sempat membaca semua naskah. Benar kan, mana ada dosen penguji
yang membaca seluruh isi skripsi sampai titik komanya. Ringkasan itu akan
memberi gambaran pada para eksekutif itu seperti apa sebenarnya isi skripsi
tersebut. Sama seperti sinopsis.
Fungsi Sinopsis
Fungsi sinopsis yang Anda kirimkan beserta naskah
kepada penerbit juga demikian, sama seperti ringkasan eksekutif pada skripsi.
Penerbit menerima ratusan bahkan ribuan naskah yang harus dibaca dan diteliti
setiap hari. Dari membaca sinopsis, editor akan tahu setidaknya gambaran isi
naskah tersebut. Boleh dibilang sinopsis menjadi gerbang awal yang menentukan
naskah Anda selanjutnya akan dibaca atau tidak oleh editor yang bersangkutan.
Dari sinopsis, editor dengan mudah akan tahu apakah naskah yang dikirimkan
sesuai dengan visi dan misi penerbitannya atau tidak. Fungsi sinopsis akan
makin besar pada penerbit skala besar. Jadi walaupun sepele sinopsis ini sangat
besar fungsinya.
Dengan adanya sinopsis kerja editor yang memeriksa
naskah juga akan lebih cepat. Tentunya ini berpengaruh pada karir Anda sebagai
penulis. Dengan jawaban yang lebih cepat dari penerbit, entah itu diterima atau
tidak, tentu akan sangat membantu langkah Anda selanjutnya.
Tips Menulis Sinopsis Yang Baik
Tips Menulis Sinopsis yang Baik |
Setelah kita tahu peran dan fungsi sinopsis,
sekarang kita akan membahas bagaimana menulis sinopsis yang baik. Di bawah ini
ada beberapa tips yang dapat menjadi acuan:
Sinopsis sebaiknya tidak lebih dari satu halaman.
Sepertinya mudah menulis sinopsis satu halaman daripada menulis satu novel.
Jika Anda sudah mencobanya, mungkin Anda akan berpikir sebaliknya. Bahkan jika
Anda dapat menceritakan seluruh isi naskah Anda dalam satu paragraf saja, itu
lebih baik.
Jangan menulis sinopsis dengan bentuk seperti
resensi. Sinopsis berbeda dengan resensi. Sinopsis secara obyektif menceritakan
isi buku, sedangkan resensi adalah ulasan tentang buku yang berisi pendapat
pribadi tentang kelebihan dan kekurangan suatu buku. Editorlah yang akan
menilai naskah Anda, bukan Anda.
Berbeda dengan resensi, sinopsis yang Anda kirimkan
pada penerbit dapat menceritakan seluruh isi buku termasuk elemen-elemen
penting yang dirahasiakan dan menjadi kejutan. Di dalam resensi, hal ini tidak
dianjurkan karena akan merusak keasyikan membaca orang lain.
Jangan mencontoh mutlak sinopsis yang ada di cover
belakang buku yang dijual di pasaran. Sinopsis yang ada di situ biasanya sudah
tidak murni sinopsis karena sudah ada muatan promosinya. Sinopsis yang Anda
kirimkan untuk penerbit adalah sinopsis yang menceritakan isi buku, tidak
kurang tidak lebih.
Jangan gunakan bahasa sastra yang berbelit-belit.
Gunakan bahasa formal yang memudahkan editor untuk memahami naskah Anda secara
keseluruhan.
Pastikan keunggulan naskah Anda terdapat di dalam
sinopsis. Apakah itu idenya, keunikan temanya, dan lain-lain. Tentunya tidak
dengan memuji-muji keunggulan tersebut, tetapi dengan menyatakan keunggulan
tersebut secara obyektif.
Semoga ulasan
sederhana tentang cara menulis sinopsis sedikit memberikan gambaran, ya
teman-teman. Salam.
mantap...
BalasHapusini yang ane butuhkan..
boleh izin share ya... hi hi
silahkan semoga bermanfaat
BalasHapusNyi, contoh sinopsis yang bagus itu yang gimana?
BalasHapuscek postingan baruku Nox. ada contohnya
BalasHapus