Sebagai Ibu Wajib Cek Pertumbuhan Anak untuk Cegah Faltering Growth
Sebagai Ibu Wajib Cek Pertumbuhan Anak untuk Cegah Faltering Growth - Faltering Growth? Apa sih itu artinya? Faltering Growth atau weight faltering adalah kondisi anak yang mengalami kenaikan berat badan yang melambat dari anak-anak seusianya.
Cek Pertumbuhan Anak untuk Cegah Faltering Growth |
Faltering Growth ini bisa menghambat perkembangan fungsi kognitif si Kecil, menurut Unicef Indonesia dan berhubungan juga dengna prestasi pendidikan yang buruk. Dampak jangka pendek dan jangka panjang yang lain adalah terlambat berkembang, peningkatan risiko infeksi, emosional, dan disfungsi gastrointestinal.
Lantas penyebab dari Faltering Growth ini apa sih? Ternyata bisa membahayakan ya? Ada banyak macam ternyata Bun, seperti pola pemberian ASI, pemberian makanan tambahan yang rendah protein, pemberian makanan terlalu dini, buruknya sanitasi lingkungan serta kesehatan anak juga memengaruhi Faltering Growth.
Biasanya gejala yang dialami Faltering Growth ini turun berat badan secara ekstrim, susah makan sehingga perkembangan jadi tidak optimal. Yuk k ita cari tahu ciri anak gagal tumbuh, sehingga sejak dini sebagai Ibu kita bisa mencegahnya segera.
Ciri Anak Gagal Tumbuh (Faltering Growth)
Sebagai Ibu yang memiliki batita, saya rajin ke posyandu setiap bulan, jadi saya sangat memantau berat badan, tinggi, lingkar kepala anak, apakah sesuai dengan grafik pertumbuhan standart dari buku KIA. Nah, kalau nggak sesuai nih patut waspada, Allhamdulillah selama ini Gendis masih aman. Daripada menduga-duga, yuk intip tabel Angka kecukupan Gizi yang sesuai dengan Kementerian Kesehatan RI, adalah sebagai berikut:
Cek Pertumbuhan Anak untuk Cegah Faltering Growth
Bagaimana Bun? Apakah perkembangan si Kecil sudah sesuai? Apakah kurang atau justru kelebihan? Kalau kuran gini nih yang jadi harus waspada. Sebaiknya konsultasi ke dokter anak, atau meminta saran oleh petugas Posyandu, bagaimana cara agar perkembangan tersebut stabil dan tidak gagal tumbuh.
Lakukan Langkah Menangani Gagal Tumbuh (Faltering Growth) Berikut Ini
Anak adalah segalanya bagi orangtua, maka yuk kita maksimalkan perkembangannya agar sesuai dan tidak ketinggalan, apalagi harus Gagal Tumbuh (Faltering Growth) semoga tidak ya, semangat Bun. Nah, langkah dalam menangani Gagal Tumbuh (Faltering Growth), coba kita lakukan hal-hal demikian Bun sebagai pencegahan:
Menetapkan waktu makan
Namanya juga anak sedang belajar makan, dan saya sebagai ibu baru juga sedang belajar juga bagaimana menerapkan jam makan yang tepat agar anak pas laparnya juga. Namun menemani anak makan ini tidak perlu dipakasakan, buat anak makan dengan santai dan menyenangkan.
Melakukan makan bersama
Adakalanya anak merasa bosan dan tidak mau makan, seringnya istilah ini disebut dengan GTM (Gejala Tutup Mulut). Jika hal ini sedang terjadi maka, ajak anak untuk makan bersama dengan anggota kelaurga yang lain. Hal demikian seringnya membuat anak jadi semangat makan, seperti anggota keluarga yang lainnya.
Memberikan penguatan pada anak
Ini nih yang masih menjadi PR besar bagi saya, melakukan penguatan kepada anak agar dapat menghabiskan makananya. Meskipun anak makan dengan berantakan pun mengotori pakaian tidak jadi soal seharunya. Toh bisa dibersihkan lagi nanti, yang penting makanan yang dibuat Ibu bisa masuk dan dikunyah dengan baik oleh anak.
Mengurangi hukuman dan pemaksaan
Sebagai Ibu Wajib Cek Pertumbuhan Anak untuk Cegah Faltering Growth |
Kadang kala Ibu menjadi tidak sabar jika anak ogah-ogahan makan, iya tidak? Soalnya saya sering begini hahaha ... tapi ya kadang nyerah untuk membiarkan. Karena banyak dokter yang saya ikuti di media sosial, bahwa memaksa anak itu membuat mereka trauma dan anak jadi susah makan. Bebaskan, tidak mengekang, tetapi lakukan bujukan makan secara bertahap. Makan sedikit tapi sering, begitu ucap Bidan puskesmas ketika saya konsultasi soal Gendis yang kadang makan ogah-ogahan.
Yok Buns, maksimalkan dalam mendampingi tumbuh kembang anak, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi, seperti Gagal Tumbuh (Faltering Growth) ini misalnya. Bismillah, semoga anak kita menjadi anak yang sholeh-sholehah, cerdas, dan sehat selalu aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat