Gejala Alergi Gegara Makan Ikan-ikanan


Gejala Alergi Gegara Makan Ikan-ikanan - Jadi ceritanya adik mertuaku, yang sebelahan rumah itu punya beberapa riwayat penyakit. saya yang suka makan ikan asin, bawa oleh-oleh ceritanya buat Bulik, begitu saya memanggilnya. 



macam-macam alergi alergi kulit ciri-ciri alergi kulit
Gejala Alergi Gegara Makan Ikan-ikanan



Tetapi bulik dengan tegas menolak, "Saya nggak suka ikan asin," ucapnya waktu itu. Otomatis saya agak kecewa dong, bawanya udah jauh-jauh. "Aku alergi si, kalau makan ikan-ikanan," lanjutnya lagi menambahkan. 


"Oh maaf Bulik," balasku bukan bermaksud menyinggung atau memberikan makanan yang membuatnya alergi. Saya juga sempat berburuk sangka nih dalam hati, hehehe ... alhamdulillah ya akhirnya salah paham itu kelar dengan segera. 


Di kemudian hari, bulik menggaruk-garuk badannya berkali-kali. Saya yang tinggal dengan mertua dan sebelahan rumah otomatis melihat. Tubuhnya terlihat kemerah-merahan gitu, kemudian dia bilang dengan lantang. "Tahu alergi, maksa makan udang. Beginilah jadinya," ucapnya memberikan penjelasan. Lantas kami tertawa bersama.


Saya mengusulkan untuk lekas diobati, agar tidak terlanjur makin parah. Meskipun alergi tidak berbahaya, tetap saja tidak membuat nyaman ya kan?



Segera Ke Dokter dan Obati



macam-macam alergi alergi kulit ciri-ciri alergi kulit
Gejala alergi





Setelah itu, Bulik pun memutuskan untuk pergi ke dokter spesialis alergi untuk mengetahui lebih lanjut tentang alerginya. Hasilnya, ternyata Bulik memang alergi terhadap makanan laut, seperti ikan, udang, dan kerang. 


Dokter memberikan beberapa saran dan tips untuk mengatasi alergi Bulik, seperti menghindari makanan yang memicu alergi, membawa obat antihistamin (seperti Claritin) saat bepergian, dan membawa obat darurat jika terjadi reaksi alergi yang lebih parah. Saya sendiri menjadi lebih aware dengan kondisi alergi yang dialami Bulik setelah kejadian tersebut.


Meskipun alergi bisa mengganggu aktivitas sehari-hari kita, namun sebenarnya kondisi ini bisa dicegah dengan cara menghindari pemicu atau trigger yang memicu reaksi alergi. Jika kita sudah mengetahui bahan atau makanan yang memicu alergi kita, maka kita harus berhati-hati dan menghindari bahan atau makanan tersebut. Misalnya, jika kita alergi terhadap makanan laut seperti ikan, maka kita harus menghindari konsumsi makanan laut tersebut dan memilih makanan lain sebagai alternatif. 


Selain itu, kita juga bisa menghindari pemicu alergi lainnya seperti debu, serbuk sari, atau bulu binatang dengan cara membersihkan rumah secara teratur, menggunakan alat pelindung seperti masker atau kacamata ketika bepergian ke luar ruangan, dan menjaga jarak dari binatang peliharaan jika kita alergi terhadap bulu binatang.


Memang, pada kenyataannya, bisa jadi cukup sulit untuk menghindari pemicu alergi kita, namun dengan berkonsultasi dengan dokter spesialis alergi, kita dapat mendapatkan penanganan yang tepat dan strategi pencegahan yang bisa membantu kita mengurangi reaksi gejala alergi yang muncul. 



macam-macam alergi alergi kulit ciri-ciri alergi kulit
obat alergi




Dalam kasus Bulik yang memiliki alergi terhadap ikan-ikanan, dia sudah melakukan tindakan pencegahan dengan menghindari makanan yang memicu alerginya. Meskipun ada kesempatan untuk mencoba ikan asin yang dibawa oleh saya, dia menolak untuk menghindari reaksi alergi yang mungkin muncul.  Hal ini menunjukkan bahwa pencegahan adalah hal yang sangat penting bagi orang yang memiliki alergi. Jika kita memiliki alergi, maka kita harus berusaha menghindari pemicu alergi tersebut untuk mencegah reaksi yang mungkin muncul.


Bulik juga bercerita kepada saya tentang betapa mengganggunya reaksi alergi ketika dia mengalami gatal-gatal dan ruam kemerahan di tubuhnya setelah memakan udang yang tidak disadarinya mengandung bahan yang memicu alerginya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami alergi yang kita miliki dan menghindari makanan atau bahan lain yang memicunya.



Pengalaman Adalah Guru yang Terbaik




Berkaca pada yang dialami oleh Bulik, meskipun alergi yang dia miliki tidak berbahaya, namun tetap saja sangat mengganggu kenyamanan dan aktivitas sehari-harinya. Oleh karena itu, kita harus selalu berhati-hati dan menjaga kesehatan tubuh kita dengan baik dengan cara menghindari pemicu alergi dan berkonsultasi dengan dokter atau spesialis alergi jika diperlukan.


Alergi memang bisa terjadi pada siapa saja, makannya kita harus memahami kondisi dan memperhatikan makanan yang dikonsumsi agar tidak memicu reaksi alergi. jika kita ingin terhindar dari reaksi alergi yang mengganggu, maka hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah menghindari pemicu alergi dan menjaga kesehatan tubuh dengan baik. Bagi teman-teman pembaca yang juga memiliki alergi, jangan takut untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis alergi. Dokter akan memberikan penanganan yang tepat dan saran untuk menghindari makanan atau bahan yang memicu alergi. Ingat, kesehatan itu mahal!


Postingan Terkait

8 komentar:

  1. Buliknya kayak bapakku, Mbak. Bapak juga alergi ikan laut termasuk ikan asin dan turunan lainnya. Kalo makan dikitttt aja pasti langsung gatel-gatel. Kasian emang. Mengganggu aktivitas kalau lagi kena. Dan bener banget harus menghindari pemicunya, juga jaga kesehatan.

    BalasHapus
  2. kalau lagi kambuh alergi rasanya memang tidak nyaman banget
    dulu, ketika kecil saya punya alergi pada makanan laut, baik itu ikan, udang, cumi, tiap kali makan ikan laut pasti akan diare tak lama berselang. alhamdulillah, sekarang sudah sembuh,

    begitu pula pernah alergi kulit gegara air yang tidak bersih, namun alhamdulillah sekarang sudah sembuh.

    BalasHapus
  3. alergi ini termasuk salah satu penyakit yang kadar bahayanya beda beda masing masing orang. Temenku ada yang parah banget alerginya sampe bengkak dan masuk RS karena sesak banget

    BalasHapus
  4. Anakku yg nomer 2 alergi ikan dan seafood, tapi lucunya hanya jenis2 tertentu, dan buat aku menantang banget harus menghafal jenis2 ikan yg dia alergi, dan betul banget terjadi secara random, karena 2 anakku yg lain gak ada yg alergi ikan

    BalasHapus
  5. Oh iya, benar, pengalaman memang guru yang jadi sangat diingat, kalau terkait suatu alergi. Apalagi kalau alergi ikannya termasuk berat.
    Saya sebagai ibu juga memperhatikan ini, karena kan yang repot si ibu juga kalau anak alergi. Belum lagi kalau anak jadi ga mau makan itu, - misalnya udang, kalau kasus anak saya - padahal si ibu lupa dan cuma masak itu.

    BalasHapus
  6. Alhamdulillah kalau sudah tau penyebab dari gatal-gatalnya Nyi..
    Kadang ada yang kasian banget, karena gak tau alergi kenapa..
    Dan akibat alergi bukan hanya gatal di kulit ya.. Kadang seperti di hidung (bersin).

    Semoga sehat selalu ya, Nyi dan keluarga (bulik).

    BalasHapus
  7. Emang ada beberapa orang yang alergi ikan, tapi biasanya seafood gitu sih. Kalau ikan air tawar kebanyakan lebih aman.
    Kalau ada alergi memang sebaiknya konsul saja ke dokter.
    Tapi udah bener buliknya lebih baik menghindari daripada ambil risiko.

    BalasHapus
  8. alergi memang tidak bisa disepelekan ya. tidak bisa dilanggar jika memang sudah ada pada seseorang. teman saya alergi udang. terus makan cemilan yang ada udangnya. eh ternyata alergi juga meski kandungannya cuma bahan tambahan aja alias bukan bahan utama

    BalasHapus

Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat