Fungsi Internal Link dalam Sebuah Website atau Blog
Fungsi
Internal Link dalam Sebuah Website atau Blog - Dalam dunia ngeblog, pasti suatu saat kita
akan mengenal yang namanya 'internal link' dan belajar untuk mengetahuinya
lebih dalam. Dahulu saya juga cuek bebek mengenai internal link ini, tapi
semakin saya memahami dunia blog ternyata internal link ini penting.
Salah satu strategi dalam membangun blog atau
website yang bagus dalam peringkat mesin pencari google, adalah dengan
menggunakan internal links. Yok, kenalan dengan internal link.
Internal link ialah sebuah link dari satu halaman
website atau blog, untuk menuju halaman lain di dalam website atau blog yang
sama. Di mana isi dari internal link ini masih saling berhubungan.
Contoh
internal link
misalnya saya menulis artikel, 'Keutamaan Bulan Ramadhan dibandingkan
Bulan-bulan Lainnya', kemudian saya menaruh internal link di postingan ini yang
berkaitan dengan postingan lain, seperti 'Pengertian Puasa dan Hikmah Puasa'.
Postingan ini sama-sama membahas bulan Ramadhan, yang erat kaitannya dengan
berpuasa sebulan lamanya.
Contoh website
internal
link lainnya seperti pada postingan, 'Pengalaman Cara Upgrade OVO Premium',
saya memberikan internal link kepada postingan lainnya dengan judul 'Cara
Trasfer OVO ke Rekening Bank' dalam blog nyipenengah (dot) com. Kedua artikel
ini sama-sama berhubungan, membahas soal aplikasi OVO dan manfaat
penggunaannya.
Paham kan sampai di sini? Mengapa hal ini perlu?
Adalah membantu crawl Google, dalam
menjelajah halaman blog atau website milik kita. Internal link ini juga membuat
pengunjung yang datang ke web atau blog kita, mudah menemukan informasi terkait
postingan lain yang masih satu tema. Ujung-ujungnya visitor atau pembaca, jadi
betah berlama-lama mengakses blog kita. Internal link ini penting banget untuk
meningkatkan SEO (Search Engine Optimization), pada blog atau website yang kita
kelola.
Apa sih manfaat Internal
Link?
Tujuan internal link sendiri agar memudahkan mesin
pencari, saat menjelajah dan mengindeks semua halaman di blog kita secara keseluruhan.
Selain itu apa sih manfaat lainnya dari internal link sebenarnya? Yuk intip
Membuat Pembaca Betah
Berlama-lama di Blog Kita
Misalnya saya nih, lagi butuh artikel tentang
bagaimana cara biar cepat hamil. Otomatis saya mencari website yang menulis hal
demikian, kemudian dalam website tersebut ada anchor text link yang berhubungan
soal kehamilan yang lain pasti kan bikin pengen baca juga. Hal inilah yang
membuat adanya internal link penting.
Pembaca yang betah berlama-lama di blog kita, otomatis
akan membuat tingkat bounce rate sebagai metrik blog kita bagus. Tapi kalau
sebaliknya, pembaca cepat meninggalkan blog itu berarti Google akan menganggap,
blog kita nggak bermanfaat buat pembaca yang bisa menurunkan blog kita di mesin
pencari Google. Sayang banget kan?
Meningkatkan SEO blog
menjadi Bagus
Rajin membuat internal link di dalam blog, otomatis
membuat spider mesin pencari akan menjelajah dengan cepat. Dengan adanya
internal link, dalam setiap postingan ke halaman lain akan berimbas kepada nilai
SEO di blog kita. Saya sudah memberikan contoh di atas tadi, yang penting
relevan postingannya.
Membuat Konten Lama jadi
Naik Kembali
Setiap hari kita menulis artikel, pasti artikel yang
lama akan tertumpuk atau bahkan tidak diaskses lagi. Tapi dengan membuat
internal link pada postingan baru milik kita, akan membuat konten yang lama
ikut terbaca. Konten yang lama pun, ditambahkan internal link dengan artikel
yang baru. Tapi ingat yang satu tema ya. Misal membahas soal bisnis masker,
postingan yang lain dibuat cara merawat masker agar tahan lama. Kan saling
berkaitan itu, satu asma lain.
Yang Perlu diperhatikan
dalam Membuat Internal Link
- Saat membuat internal link ke halaman yang saling berkaitan, buatlah dengan sewajarnya. Hindari berlebihan.
- Pilih anchor text yang berfariasi, jangan yang semuanya sama. Tapi ingat, disesuaikan dengan halamannya.
- Lakukan dengan rapi, dan teratur agar postingnnya menjadi baik dan enak dibaca.
Selamat menulis blog dan membangun internal link! Tidak ada kata terlambat
untuk memulai, saya pun sedang belajar membangun internal link pelan-pelan
dalam blog ini. Mari berlajar bersama, salam!
Sumber gambar :
Google
canva
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat