Pelatihan
Pemandu Wisata Budaya dari Disporapar Kabupaten Kendal - Awalnya saya ragu-ragu
untuk mendaftar, karena acara berlangsung selama 3 hari. Tapi kalau nggak ikut
rasanya kepo, kepo soal pengetahuannya, ilmunya dan lain sebagainya. Apalagi
silaturahminya, bakalan kenal dengan teman-teman baru yang memiliki tujuan sama
yakni memromosikan Kendal kepada masyarakat luar agar lebih mendunia.
Setelah mendapatkan izin oleh patner hidup, saya
langsung mendaftar dan mendapatkan kuota langsung. Selang beberapa hari saya
mendapatkan form, syarat dan rundown acara. Padahal tanggal 27 November saya
masih di Jakarta, dan tanggal 30 November 2019 pagi saya sudah harus di Kendal.
Alhamdulillah atas izin-Nya semua dapat terlaksana dengan baik dan akhirnya
saya ikutan juga acara Pelatihan Pemandu Wisata Budaya yang diprakarsai oleh
Disporapar Kendal.
Keseruan Hari Pertama
Pelatihan Pemandu Wisata Budaya
Setelah registrasi dan mendapatkan kaos serta ATK,
saya langsung masuk ke ruang Merak sesuai dengan rundown acara. Peserta
diwajibkan untuk mengganti kaos, agar kompak dan serempak. Kemudian Bapak Kardi
dari Kabid Pariwisata hadir menyalami para peserta, dan langsung acara dimulai
oleh Mbak Putri sebagai MC. Lagu Indonesia Raya dikumandangkan oleh peserta,
dan pembukaan dilakukan oleh Bapak Sugeng Slamet sebagai Kasi SDM Kabupaten
Kendal. Disusul doa bersama.
Nah, ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Bapak
Kardi sebagai Kabid Pariwisata dan Bapak Sugeng sebagai Kasi SDM. Beberapa
pesan tersebut diantaranya adalah :
- Belajarlah menjadi pemandu wisata yang baik
- Karena pemandu wisata, merupakan ujung tombak pariwisata di Kendal, maka belajarlah untuk bisa memuaskan orang lain
- Belajar untuk praktik, evaluasi dan memberikan paket wisata yang memuaskan.
Bapak Kardi juga berpesan, agar kami peserta dengan
total 60 orang ini belajar dengan baik, dan nantinya ilmu yang diberikan bisa
dipraktikan agar peserta menjadi sukses semua. Aamiin. Peserta sendiri tidak
hanya muda-mudi saja, tetapi campur ada yang sepuh juga. Menarik sekali, dan
pas acara berlangsung memang beliau-beliau yang sepuh sungguh memoles suasana
menjadi seru dan lucu.
Hari pertama akan dipenuhi dengan materi, ada materi
kebudayaan, materi pariwisata, materi budaya, Sinok Sinang Kendal 2019 juga
akan berbagi pengalaman, ada games dan terkahir nanti malam pukul 19.00 akan
ada materi public speaking. Jadi
nggak sabar segera malam hehehe, soalnya
aku paling seneng materi tersebut. Karena memang untuk menjadi seorang pemandu
wisata harus menguasai public speaking
agar orang yang kita bawa merasa nyaman dan aman. InsyaAllah nanti kalau sempat
aku juga akan sharing, materi-materi yang dberikan. Mari bersemangat untuk
menjadikan hari kita semakin produktif! Salam. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar