Ngopi Asyik di Kopi Senthet dengan Sahabat Sejati



Ngopi Asyik di Kopi Senthet dengan Sahabat Sejati - Yang namanya sahabat, pasti orang yang paling dekat dengan kita. Dia tahu saat kita sedih, galau, bagaimana harus memutuskan sesuatu dia ada. Sekalipun dia tidak menemani di sampingmu, dukungannya tidak pernah alpa. Tapi gimana kalau kalian tidak pernah saling bisa bertemu, setiap harinya? Seperti dulu, karena rutinitas yang segambreng. Baik dari pihakmu atau sahabatmu? Tidak jadi soal, karena sudah pasti mereka akan mendoakanmu.


kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Malam ini saya dapat telepon dari sahabat lama yang hilang kabar, hahaha ... Goguma Craft, yang biasa dipanggil dengan Atiek. Bukan soal dia sudah melupakan saya, tetapi karena dia sibuk dengan job desk barunya yang harus melayani masyarakat sebagai bu Carik! Masih single, tapi sudah jadi pelayan masyarakat? Sholehah, dan nggak banyak tingkah ecie ... pecicilannya udah berkurang soalnya.

Terkahir kali ketemu udah lama banget, waktu kita lari bareng di Stadion Kendal. Interaksi juga sudah jarang di chat, kebetulan juga belum ada hal yang harus dibicarakan hehehe ... jadilah jarang interaksi pun berkabar. Ah pasti dia punya sahabat baru, lalu kamu dilupakan? Yahh ... nggak juga, justru kita  harus senang. Saat kita nggak ada di samping dia, ada yang tetap mendekapnya ketika tangan kita nggak sanggup memeluknya. Iya nggak? Begitulah seharusnya kita, kalau sudah berpikiran dewasa. Bukan sebaliknya, kita menjauh karena merasa dia sudah tidak butuh kita lagi. Bukan begitu.

kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Ingatlah mereka bukan saingan, justru itu menjadi pertanda kalau sahabatmu benar-benar orang yang supel. Mudah begaul, karena di tempat barunya memiliki banyak teman akrab. Karena siapapun yang datang dan pergi dalam hidup kita, selalu memiliki tempat tersendiri di hati.

Menu santai peneman malam yang tenang

Sedikit mereview Kopi Senthet, mungkin ini kali kelima saya ke sini. Suka dengan tempatnya, asyik! Banyak pojok cozy, kita bebas mau milih mau duduk di mana. Mau di bawah atau atas juga terserah, yang penting bayar kalau makan #eh ...

Kopi Senthet juga menyediakan kamar mandi dan mushola, buat kamu yang takut ketinggalan sholat magrib waktu nongkrong. Bisa banget nih sholat di sini, bisa muat kurang lebih 5 orang. Untuk ruangan VIP juga ada, ber-AC juga misalnya kalian mau meeting pekerjaan. Tapi saya belum sempat nanya tarifnya, kapan-kapan deh ya saya nanya. Soalnya malam ini emang lagi pengen santai, banget. Banyak PR tulisan yang kejar tayang, apalagi besok harus ke Dieng untuk halalbihalal bersama komunitas Bukalapak SeJateng-DIY.

kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Mbak Atiek mesen Vietnam Drip, dia suka memesan itu kalau berkunjung kesini dan pesan makanan kwetiau. Sementara saya sendiri karena merasa masih kenyang, pesan singkong cokelat dan jus strawberry. Saya suka jusnya, manis dan kecutnya berasa. Singkong cokelatnya juga enak, mumpur (empuk) singkongnya.

kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Dari atas saya dapat melihat lampu-lampu dari pesawahan yang kelap-kelip, ngeliatnya itu merasa damai. Terbilang cukup cepat juga ini, pembangunannya karena kebetulan saya tinggal tidak jauh dari Kopi Senthet. Sepertinya tanah sebelah, juga sedang dibangun lagi karena ada jembatan yang disatukan dengan tempat sebelah. Jadi penasaran, akan dibuat seperti apakah bangunan itu. Bersama komunitas Blogger Kendal, saya sebenarnya juga mau mengajukan kerjasama review Kopi Senthet. Tapi belum sempat dan jadi-jadi karena sok sibuk hehehe ... Next semoga kebeneran ya ngepasin moment launchingnya bangunan baru mereka.

kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Satu jaman lebih kami bercerita, juga berfoto ria sembari menikmati sajian yang ditawarkan Kopi Senthet. Saya juga tidak perlu membayar karena, ada bu bos yang selalu bayarin tiap kali dia ngajak pergi. Ya, kan dia nggak pelit? Hahaha ... sama sahabat sendiri biasanya gitu, nggak pernah perhitungan. Catet ya Gengs, karena kalau masih main itung-itungan itu artinya sahabatan kalian belum sedekat itu.

kopi kendal kopi dulu kendal kopi khas kendal kopi luwak kendal kepo kopi kendal kopi liberika kendal kebun kopi kendal kopi sukorejo kendal warung kopi kendal kopi di kendal kedai kopi kendal jual kopi kendal kopi excelsa kendal harga kopi kendal kedai kopi di kendal kedai kopi dulu kendal kafe kopi dulu kendal


Nah Gengs, sahabat sejati nggak harus ketmu seminggu dua kali, tapi lebih kepada memlihara komunikasi. Persahabatan sejati itu, nggak posesif tapi justru memberikan ruang bagi orang lain agar mengenalnya lebih jauh. Sudah sewajarnya kalian saling mendukung dan pengertian. Jika tidak ada itu di dalamnya, berarti tilik lagi arti persahabatan diantara kalian. Salam!

Postingan Terkait

4 komentar:

  1. 😅😅😆😆


    Next qta kumpul2 lg yg lengkap

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap grak bu Carikku 😄😄😄

      Hapus
  2. Saya sempat harus baca kalimat ini 2x untuk memastikan artinya "Satu jaman lebih kami bercerita" hehehe...

    Wuiih, satu jaman itu lama lho... Ternyata pikiran saya salah.


    Salam.

    BalasHapus
  3. Senang ya mba, bisa bertemu sahabat lama. Memang harus saling pengertian dan mendukung.

    BalasHapus

Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat