Traveling Bersama Siapa?

Traveling Bersama Siapa?
Tanah Lot, Bali


Nyipenengah.com - Traveling bersama ialah hal yang paling kita idam-idamkan, untuk merefresh seluruh waktu dan pikiran yang tersita. Untuk yang sudah menikah dan memiliki anak, pastilah traveling bersama anak termasuk agenda wajib setiap minggu atau bahkan bulan. Tetapi bagaima buat kamu yang masih single? Traveling bersama teman, traveling bersama pasangan, traveling bersama sahabat atau traveling bersama keluarga menjadi pilihan yang harus dilakukan juga, bukan begitu?

Karena bagaimanapun keseimbangan harus diupayakan, ada waktu untuk kita kerja ada juga waktu kita untuk menghilangkan penat. Bekerja sebaik-baiknya, liburan sepuas-puasnya, hehehe ...

Traveling bersama siapa? Judul postingan ini terkait dengan #ArisanBlogGandjelrel periode 6. Mba Winda dan mba Dwi Septia melempar tema, 'orang yang paling ingin saya ajak traveling'. Hmmm ... pernah nggak sih terlintas keinginan kepengen traveling bersama siapa?

Kita wajib banget nih nentuin bersama siapa kita traveling atau jalan-jalan. Karena bersama siapapun ada konsekuensi yang akan terjadi, yang bisa berkaitan dengan ritme emosional seseorang.

Kalau kita ingin traveling sendirian, biasanya berkaitan dengan emosional kita yang memang sedang butuh mengevaluasi hidup. Jika kita traveling bersama keluarga, bisa jadi anda sedang merindukan suasana keluarga yang hangat yang pernah dirasakan sebelumnya. Namun jika kita kepengen liburan bersama teman atau sahabat, pastilah emosional kita sedang ingin merasakan liburan ramai dan melepaskan unek-unek. Ya bisa dibilang liburan sambil curhat hahaha ...

            Dan kalau ditanya soal, 'orang yang paling ingin saya ajak traveling', pertama kali saya jawab ialah keluarga, sahabat dan kerabat.

Traveling bersama keluarga, banyak mengajarkan bagaimana arti kebahagiaan saat bersama mereka. Itu yang paling melekat banget dalam hati banget. Bisa tertawa, berdiri sejajar, bergandengan tangan menikmati keindahan yang udah dikasih Tuhan buat kita. Momen-momen yang terjadi akan sangat dirindukan, ketika masing-masing dari kami akhirnya melepaskan diri dari keluarga, menikah dan membina hidup baru.

Traveling bersama sahabat, menjadi hal yang paling mengasyukkan. Apalagi punya sahabat yang nggak jaim, tahu buruknya kita tapi tetap menemani dalam duka dan suka bareng.  Traveling bersama teman ini seringnya saya lebih mengenal karakter mereka dan dengan itu kita menjadi semakin dekat.

Traveling bersama saudara atau kerabat, akan lebih mengajarkan bagaimana harus berbagi. Kita rela dengan membagi apa yang kira punya, gitu juga sebaliknya.
Bagaimana dengan kamu? Kepengen traveling bersama siapa sih? Hehehe … share yuk!

Salam



Baca juga : Liburan Paling Berkesan Selama Lebaran

Postingan Terkait

5 komentar:

  1. bener banget mbak. lebaran bersama keluarga memang asik...

    BalasHapus
  2. klo sama sodara yang nyinyir n rese aku mah bye mba mendingan ga jadi ikut travellingnya hahaha makan ampela mulu soalnya :D

    BalasHapus
  3. kapan kita liburan bareng lagi.....

    BalasHapus

Terima kasih sudah mampir ke blog sederhana saya, salam hangat